RADAR KEADILAN - Berita - Akhiri Debat Publik Pamungkas, Muchendi : Musuh Kita Adalah Infrastruktur Yang Belum Merata

Spread the love

Post Views: 21

Ogan Komering Ilir, Radar Keadilan – Calon Bupati (Cabup) nomor urut 02, Muchendi Mahzareki mengimbau kepada pendukung dan simpatisan masing-masing pasangan calon (paslon) untuk tidak menebar fitnah, dan membuat isu yang tidak benar, di akhir masa kampanye Pilkada OKI 2024 ini.

“Karena musuh kita bukan paslon lain. Musuh kita adalah infrastruktur yang belum merata, termasuk masalah narkoba dan judi online. Berkampanye adalah proses yang harus kita lewati bersama, setelah ini tentunya kita tetap bersahabat dan bersaudara,” ujar dia, saat menyampaikan pernyataan penutup (closing statement) pada Debat Pamungkas Pilkada OKI 2024, yang digelar KPU Kabupaten OKI di Ballroom Hotel Novotel Palembang, Jum‘at (22/11/2024).

Tak lupa, Muchendi menyatakan, permintaan maaf kepada paslon pesaingnya di Pilkada OKI, Dja’far Sodiq-Abdiyanto, bila selama masa kampanye termasuk pelaksanaan debat publik tadi malam, ada perkataan maupun perilaku yang dirasa kurang berkenan.

“Karena kami juga telah memaafkan hal serupa,” kata dia.

Pasangan Muchendi-Supriyanto, ungkap Muchendi, memutuskan untuk ikut dalam kontestasi Pilkada OKI 2024, dengan tujuan untuk masuk ke sistem, agar memiliki wewenang sesuai Undang–Undang, agar sebesar-besarnya dapat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten OKI.

“Untuk itu, pasangan Muchendi-Supriyanto memastikan, apabila nantinya, diberi amanah untuk memimpin Kabupaten OKI lima tahun kedepan, Muchendi-Supriyanto adalah bupati dan wakil bupati Kabupaten OKI untuk seluruh lapisan masyarakat OKI, tanpa membeda-bedakan suku, etnis, dan agama,” ungkap dia.

“Juga bupati dan wakil bupati untuk seluruh desa, kelurahan, maupun kecamatan yang ada di Kabupaten OKI, untuk menjaga kerukunan dan keharmonisan di Kabupaten OKI,” imbuh dia.

Muchendi menegaskan, bahwa Pilkada OKI 2024 ini bukanlah tentang Muchendi-Supriyanto, bukan tentang menang atau kalah, karena, Muchendi meyakini suratan takdir telah ditentukan oleh Allah SWT.

“OKI bukan hanya tanah lahir, mati, dan hidup, tapi juga tempat bertumbuhnya harapan dan cita-cita. Karena itu mari kita memperjuangkan ini untuk OKI Maju Bersama,” tandas dia. (Red)