Pj. Bupati Ogan Komering Ilir, Asmar Wijaya mengatakan Pemerintah OKI bekerja sama dengan berbagai pihak secara simultan melaksanakan operasi pasar murah.
“Kita secara rutin setiap Senin, Selasa, dan Kamis melaksanakan Operasi Pasar Murah. Ini kali kedua kerjasama bersama Kejaksaan Negeri Kayuagung, sekaligus pemberian Kartu Identitas Anak dan membagikan ratusan santuan untuk Anak Yatim,” ungkapnya. Selasa, (2/4/2024).
Asmar mengatakan dalam Operasi Pasar Murah ini masyarakat bisa membeli bahan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.
“Ada 500 paket Sembako yang bisa ditebus dengan harga Rp. 70.000/Paket jauh lebih murah, lebih hemat Rp. 30.000, ada paket Beras plus Minyak seharga Rp. 65.000/Paket, Ayam Potong Rp. 28.000/KG, Telur Rp. 22.000/KG, ini lebih terjangkau terlebih menjelang Hari Raya semua kebutuhan mayoritas mengalami kenaikan,” imbuhnya.
Launching Gerakan Peduli Anak Yatim
Dalam kesempatan sama secara virtual Kejati Sumsel meluncurkan gerakan Adhayaksa Peduli Anak Umang. Di OKI program ini menyasar sebanyak 3550 anak yang diberikan Kartu Identitas Anak.
“Di wilayah Ogan Komering Ilir total sudah ada 3550 Anak yang menerima Kartu Indentitas Anak. Melalui Kartu ini mereka bisa mendapatkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat,” ujar Kajari OKI, Hendri Hanafi
Dikakatan Hendri, melalui KIA tersebut pemiliknya memeiliki hak pendidikan terjamin dan mendapatkan perlindungan kesehatan.Â
“Masyarakat bisa berbelanja murah dengan harga jauh di bawah harga pasaran,” katanya.
A. Fatoni menyebut berdasarkan rilis BPS Sumsel, inflasi di Sumsel cukup terkendali
dan IPM mencapai target nasional
“Kondisi yang baik ini harus terus dipertahankan dengan memperkuat sinergitas,” tutupnya. (Ril)
Sumber : Diskominfo OKI