Ia menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar dan merupakan berita bohong alias HOAX yang sengaja disebarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Ahmad menjelaskan bahwa mobil yang terlihat dalam video tersebut bukanlah milik pimpinan dewan, melainkan milik salah satu kepala bagian di DPRD.
Mobil tersebut baru saja keluar dari bengkel dan sedang menjalani tes drive untuk memastikan tidak ada masalah yang tersisa setelah perbaikan.
“Kalau disebut drag race, itu tidak benar. Lagipula, dalam drag race biasanya ada lawan, tetapi dalam video itu jelas mobil sedang diuji,” ujarnya.
Ahmad juga menyoroti pentingnya menjaga reputasi dan kredibilitas lembaga DPRD, serta mengingatkan semua pihak untuk bertanggung jawab dalam menyebarkan informasi.
“Kami berkomitmen untuk menjaga transparansi dan profesionalisme dalam setiap kegiatan di DPRD,” tutupnya.
Sebelumnya beredar video mobil pajero yang dinarasikan seolah-olah sedang mengikuti Drag Race dan menuduh bahwa mobil tersebut milik salah satu pimpinan DPRD dan digunakan anaknya untuk Drag.
Sementara itu, Ketua DPRD OKI saat dibincangi terkait isu tersebut hanya tersenyum dan menyampaikan bahwa dirinya hanya memiliki satu mobil dinas yaitu Mobil Alphart dan satu mobil operasional sekretariat yaitu Mobil Pajero Sport Warna Hitam.
Abdiyanto menjelaskan, ada pihak–pihak yang ingin menjatuhkan dirinya di mata publik karena pencalonannya sebagai Wakil Bupati OKI itu sah-sah saja.
“Silahkan kalau ingin mencemarkan nama baik kami, mungkin itu gaya mereka tapi tidak dengan kami,” kata Abdiyanto.
Katanya, siapapun yang maju dalam kontestasi kepala daerah di OKI itu merupakan putra–putri terbaik di Kabupaten OKI, siapapun itu pasti menginginkan yang terbaik untuk kemajuan masyarakat OKI.
Untuk itu, dirinya berharap mari kita berpolitik dengan santun tanpa harus menjatuhkan satu sama lain.