Kapolsek Babat Supat: Edukasi, Bukan Represi, Atasi Maraknya Illegal Refinery di Muba

Pendekatan humanis diterapkan untuk memberantas penyulingan minyak ilegal, mendorong transisi ke usaha legal dan ramah lingkungan.

Spread the love
Musi Banyuasin, Radar Keadilan – Kepolisian Sektor (Polsek) Babat Supat, Polres Musi Banyuasin (Muba), mengambil pendekatan humanis dalam mengatasi maraknya penyulingan minyak ilegal (illegal refinery) di wilayahnya.

Berbeda dari tindakan represif, Kapolsek Iptu Marlin, SH, memimpin timnya untuk melakukan edukasi langsung kepada masyarakat di kawasan Jantibun, Desa Supat Barat, Kecamatan Babat Supat, pada Selasa (22/7/2025).

Langkah ini bertujuan untuk mendorong warga beralih ke usaha yang legal, aman, dan berkelanjutan.

“Kami prioritaskan keselamatan masyarakat. Kami mengajak warga menghentikan aktivitas ilegal ini secara sukarela, sembari menunggu solusi legal dari pemerintah,” tegas Iptu Marlin.

Ia menambahkan bahwa pemerintah tengah merumuskan regulasi tata kelola minyak rakyat yang diharapkan menjadi solusi jangka panjang.

MS, seorang warga yang selama setahun terakhir mengoperasikan tungku penyulingan minyak, mengakui kesulitan ekonomi sebagai pendorong utama aktivitas tersebut.

Ia menyebutkan terdapat belasan tungku di wilayah tersebut.

“Kami hanya ingin menghidupi keluarga. Bahan baku pun semakin sulit didapat, jadi kami sudah dua hari ini berhenti produksi,” ungkap MS.

MS mengakui sosialisasi dari pihak kepolisian, namun keterbatasan pilihan mata pencaharian membuat warga enggan meninggalkan usaha tersebut.

“Polsek sering memberi sosialisasi agar kami berhenti dan menunggu jalur legal. Namun, mencari nafkah lain yang bisa langsung mencukupi kebutuhan sehari-hari sangat sulit,” ujarnya.

Ia berharap pemerintah memberikan solusi konkret untuk membantu warga yang selama ini menggantungkan hidup pada usaha minyak rakyat.

“Jika dilegalkan, kami siap patuh pada aturan,” tambahnya.

MS juga membantah tegas adanya dugaan setoran kepada aparat.

Pendekatan edukatif dan preventif Kapolsek Babat Supat ini dinilai efektif dalam menangani permasalahan ekonomi di akar rumput.

Kolaborasi antar lembaga dan penyediaan alternatif ekonomi yang legal dan berkelanjutan menjadi kunci keberhasilan dalam memberantas illegal refinery di Muba, daerah kaya akan sumber daya alam. (Albert)

Bagikan