Ia merinci empat ruas jalan provinsi yang kritis: Batas Kabupaten Banyuasin – Celikah (40,40 Km), Sp. Penyandingan – Batas Kabupaten OKUT (24,20 Km), Lubuk Seberuk – Sumbu Sari – Mataram Jaya (22,28 Km), dan Dabuk Rejo – Batas Kabupaten OKUT (15,20 Km). Data ini bersumber dari UPTD Jalan dan Jembatan OKI-OI PUTR Provinsi Sumsel.
Sejak 2022, OKI telah menerima Rp87 miliar dari BKBK Provinsi Sumsel. Namun, Bupati Muchendi berharap alokasi tersebut difokuskan pada perbaikan jalan provinsi yang mendesak.
“Kami berharap komunikasi intensif ini berbuah peningkatan anggaran BKBK untuk perbaikan infrastruktur jalan di OKI,” harapnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Komisi IV DPRD Sumsel, M. Yansuri, menyatakan komitmennya untuk memperjuangkan aspirasi tersebut.