Alvin mengatakan, selaku masyarakat melayu khususnya OKI tentu akrab dengan kisah rakyat, legenda dan lainnya yang dapat diangkat jadi konten yang edukatif.
“Ornamen tradisi yang ada di lokasi kegiatan memiliki filosofi bahwa Bootcamp Kenduri Kreator ini kita bisa bersenang- senang, ada value history,” jelasnya.
Ia berharap, sesuai dengan tema “Mengikat Nostalgia, Memikat Masa Depan”, pasca bootcamp ini, mampu mengangkat kearifan lokal dan budaya leluhur pada setiap kreativitas yang dimiliki.
Sementara Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo OKI), Adiyanto saat membuka acara menyebut bootcamp Kenduri Konten Kreator 2023 jadi ajang para pemuda untuk mengasah kreativitas.