Di tepi danau, seorang bocah delapan tahun terpukau melihat speedboat melaju kencang, menarik atlet ski air yang lincah membelah permukaan air.
Bocah itu bernama Indra Hadinata, yang kelak akan menorehkan tinta emas di kancah olahraga nasional.
Momentum penting terjadi pada September 2004, saat PON XVI diadakan di Sumatera Selatan. Danau Teluk Gelam, Ogan Komering Ilir (OKI), dipilih sebagai salah satu venue cabang olahraga dayung dan ski air.
Keputusan ini tak lepas dari peran visioner Ishak Mekki, Bupati OKI saat itu, yang gigih memperjuangkan agar PON hadir di Teluk Gelam.

“Waktu itu saya coba-coba main ski air, dan ternyata sangat menyenangkan,” kenang Indra, saat ditemui di Rumah Makan Sederhana, Kayuagung, Minggu (14/12/2025), seperti dilansir dari KR Sumsel.
Dari sekadar iseng, Indra jatuh cinta pada ski air. Ia terus berlatih di danau, belajar menjaga keseimbangan, jatuh bangun, hingga akhirnya menjadi atlet andalan.
Puncak prestasi diraih di SEA Games 2025 Thailand. Indra Hadinata berhasil menyumbangkan medali emas untuk Indonesia di cabang olahraga ski air nomor slalom team.

“Ini adalah hasil dari PON 2004 yang dulu diperjuangkan Pak Ishak Mekki, sehingga Teluk Gelam menjadi tuan rumah,” ungkapnya.
Kepulangan Indra ke kampung halaman disambut meriah oleh pengurus KONI OKI.
Mereka mengantarnya hingga ke rumahnya di Desa Mulya Guna, Kecamatan Teluk Gelam. Meski masih merasakan nyeri akibat cedera kaki, Indra tetap melayani wawancara dengan ramah dan sopan.
Sebelumnya, Indra telah empat kali membela Merah Putih di SEA Games. Ia meraih perunggu di Indonesia 2011, perak di Singapura 2015, dan akhirnya emas di Thailand 2025.
Indra optimistis masa depan ski air di OKI akan semakin cerah. Ia berharap kepemimpinan baru daerah dapat melanjutkan dukungan terhadap olahraga ini.
“Dulu ada Pak Ishak Mekki, sekarang saya yakin Pak Muchendi juga bisa menghidupkan kembali Danau Teluk Gelam,” ujarnya.
Menurut Indra, meski fasilitas latihan masih terbatas, OKI telah memiliki tiga atlet ski air.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada KONI OKI, KONI Sumatera Selatan, pemerintah pusat, serta Presiden RI Prabowo Subianto atas dukungan yang diberikan.
Ketua KONI OKI, Agus Hasan, didampingi Sekretaris Iskandar Fuad, menyatakan bahwa prestasi Indra adalah kebanggaan seluruh masyarakat.
“Ini bukan hanya prestasi OKI, tetapi juga kebanggaan bangsa Indonesia di kancah internasional,” tegasnya.
Di tengah euforia tersebut, pemerintah memberikan kabar gembira. Presiden Prabowo Subianto memastikan bonus Rp1 miliar bagi setiap atlet peraih emas SEA Games 2025.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir dalam keterangan pers, Minggu (14/12/2025) pagi.
Bonus tersebut, kata Erick, adalah bentuk penghargaan negara kepada para atlet yang telah mengharumkan nama Indonesia.
Bagi Indra Hadinata, emas SEA Games 2025 bukan sekadar medali. Ini adalah bukti bahwa sebuah danau, kebijakan olahraga yang tepat, dan mimpi masa kecil dapat bersatu di garis finis. (*/Red)









