Literasi Digital: OKI Bekali Generasi Muda Kuasai Teknologi untuk Pembangunan

Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Lomba Video Konten Literasi untuk memberdayakan generasi muda dalam memanfaatkan teknologi digital secara bertanggung jawab.

Spread the love
Ogan Komering Ilir, Radar Keadilan – Sebanyak 50 peserta terpilih dari berbagai daerah di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan sekitarnya mengikuti Bimtek dan Lomba Video Konten Literasi di Ruang Rapat Bende Seguguk I, Kantor Bupati OKI, Rabu (30/7/2025).

Kegiatan ini merupakan inisiatif Pemerintah Kabupaten OKI untuk membekali masyarakat, khususnya generasi muda, dengan keterampilan memproduksi konten literasi yang edukatif, inspiratif, dan bertanggung jawab.

Bupati OKI, H. Muchendi Mahzareki, SE., M.Si., memberikan hadiah kepada para peserta Lomba Video Konten Literasi dalam rangkaian Bimbingan Teknis (Bimtek) Literasi Digital di Kabupaten Ogan Komering Ilir. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan generasi muda dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif dan produktif./radarkeadilan.com

Bupati OKI, Muchendi Mahzareki, dalam sambutannya menekankan pentingnya literasi digital di era teknologi yang serba cepat.

“Literasi hari ini bukan sekadar membaca dan menulis, tetapi juga memahami dan memproduksi konten digital yang bertanggung jawab. Perkembangan teknologi memungkinkan siapa pun menjadi kreator, namun kita harus menguasai teknologi, bukan sebaliknya,” tegas Bupati Muchendi.

Penyerahan sertifikat penghargaan kepada peserta terbaik Lomba Video Konten Literasi dalam rangka Bimbingan Teknis (Bimtek) Literasi Digital di Kabupaten Ogan Komering Ilir. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi digital secara bertanggung jawab./radarkeadilan.com

Ia juga menyoroti potensi positif dan negatif teknologi, termasuk kecerdasan buatan (AI).

“AI mampu menciptakan visualisasi luar biasa, namun juga rawan disalahgunakan untuk penyebaran hoaks dan konten provokatif,” ujarnya.

Plt. Kepala Diskominfo OKI, Adiyanto, S.Pd., menerima sertifikat penghargaan dalam acara Bimbingan Teknis (Bimtek) Literasi Digital di Kabupaten Ogan Komering Ilir. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi digital./radarkeadilan.com

Bupati Muchendi juga menekankan pentingnya narasi yang kuat dan informatif dalam setiap konten digital untuk memastikan pesan tersampaikan dengan efektif.

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten OKI, Maulidini, SKM, M.Si, menjelaskan bahwa Bimtek ini dirancang untuk menyebarluaskan informasi program pemerintah, meningkatkan kesadaran literasi, dan melestarikan kearifan lokal OKI dan Provinsi Riau.
Dokumentasi Penutupan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Lomba Video Konten Literasi di Kabupaten Ogan Komering Ilir. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan peserta dan bertujuan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memanfaatkan teknologi digital secara kreatif dan bertanggung jawab./radarkeadilan.com

“Kami berharap lahir lebih banyak konten digital berkualitas, mencerdaskan, dan membangun karakter serta kebanggaan daerah,” harapnya.

Bimtek ini tidak hanya memberikan pelatihan teknis pengeditan video, tetapi juga penyusunan narasi yang kuat, relevan, dan sesuai konteks pembangunan serta budaya lokal.

Peserta dilatih untuk menjadi agen literasi yang efektif dalam menyebarkan informasi positif melalui media digital.

Pemerintah Kabupaten OKI juga mengapresiasi para kreator lokal yang telah aktif mempromosikan budaya baca dan kegiatan literasi lainnya. (*/Red)
Bagikan