Cabe yang dibudidaya oleh petanidanpemerintah desa tersebut cukup menghasilkan sehingga berdampak terhadapupayapengendalian angkainflasidaerah, terutama soal penekanan harga cabe di KabupatenOgan Komering Ilir.
“Cabe ini punya andil besar terhadap inflasi. Inflasi ini terus kita jaga dari 5 persenpadaJanuari lalu sekarang angkanya sudah di bawah tiga. Kita harapkanmasyarakat di wilayah lainnya di Kabupaten OKI bisa mencontoh bagaimana budidaya cabe di Desa Sukasari ini menjadi berkembang,” Ujar Pj Bupati Asmar.Photo Dok : Diskominfo OKI, Radarkeadilan.com
Dengan adanya potensi ini, harapnya cabe banyak dikembangkan oleh masyarakat sehingga bisa dipasarkan berbagai wilayah.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten OKI, Ir. Sahrul, M. Si mengatakan saat ini kabupaten sudah menggelar penanaman cabeserentakbaik oleh para penyuluh pertanian, TP PKK maupun melalui dukungandana desa.
“Saat ini sudah masa persemaian. Dua atau tiga bulan kedepan akanpanen raya cabe,” Jelas Sahrul. (Ril)