Menurut dr. Sharlie, yang juga Direktur Utama RSUD Sekayu ini, kebersihan adalah kunci utama untuk mencegah infeksi.
“Pastikan untuk mencuci tangan dengan sabun sebelum makan dan setelah menyentuh benda kotor, terutama setelah beraktivitas di luar rumah,” ujarnya.
Selain itu, lingkungan sekitar juga harus tetap bersih, terutama dengan memastikan tidak ada genangan air yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk penyebab demam berdarah.
Saat musim hujan, daya tahan tubuh cenderung menurun. Untuk itu, dr. Sharlie menyarankan agar masyarakat mengonsumsi makanan sehat yang kaya akan vitamin dan mineral, seperti buah, sayur, dan protein.
Udara yang dingin dapat menyebabkan tubuh lebih rentan terhadap penyakit. Oleh karena itu, penting untuk mengenakan pakaian yang hangat dan selalu menjaga tubuh tetap kering.
“Hindari menggunakan pakaian basah terlalu lama karena bisa menyebabkan hipotermia atau infeksi jamur pada kulit,” tambah dr. Sharlie.
Kurang tidur dan stres dapat menurunkan daya tahan tubuh. dr. Sharlie menyarankan agar masyarakat mendapatkan tidur yang cukup, yaitu sekitar 7-9 jam per malam, serta melakukan aktivitas yang menyenangkan untuk mengurangi stres.
“Meditasi, olahraga ringan, atau sekadar mendengarkan musik favorit bisa membantu mengurangi stres dan menjaga tubuh tetap sehat,” katanya.
“Pastikan makanan yang dikonsumsi sudah dimasak dengan baik dan hindari jajanan yang tidak terjamin kebersihannya,” imbuh dr. Sharlie.
Meskipun cuaca hujan menghalangi aktivitas di luar, olahraga tetap penting untuk menjaga daya tahan tubuh. “Senam, yoga, atau latihan ringan di dalam rumah bisa menjadi alternatif yang baik,” tuturnya
Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan masyarakat dapat tetap sehat dan terhindar dari berbagai penyakit selama musim hujan. “Pencegahan lebih baik daripada pengobatan, jadi selalu jaga kesehatan diri dan keluarga,” tutup dr. Sharlie. (Megat Alang/Desi Opiana)