Ogan Komering Ilir, RK.com – Hoaks atau berita bohong dapat melahirkan polarisasi politik yang dapat memecah belah menjelang perhelatan Pilkada 2024. Oleh karenanya, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mengajak media untuk memyebarkan nasari inklusif untuk meminimalisir potensi polarisasi masyarakat jelang Pilkada serentak 2024.
“Sehingga diperlukan narasi–narasi inklusif, yang disebarkan media untuk menyatukan berbagai perbedaan pandangan politik dengan melibatkan semua lapisan masyarakat, tanpa mempersoalkan latar belakang atau golongan tertentu,” kata Adi Yanto, Plt. Kepala Dinas Kominfo OKI pada kegiatan Media Ghatering KPU OKI di Hotel Cipta Kayuagung, (6/5/2024).
Menurut Adi, peran media begitu besar sebagi penjernih informasi ditengah arus disrupsi informasi.
“Potensi penyebaran narasi eksklusif dan provokatif pada pemilu maupun Pilkada dapat menjadi pemicu perpecahan di tengah masyarakat. Maka medialah penjernih informasi,” terang dia.