H. Muchendi Mahzareki memastikan proses seleksi berjalan transparan tanpa adanya praktik titipan atau jalur belakang.
Dalam sambutannya di hadapan peserta seleksi, Bupati OKI. Muchendi Mahzareki menyampaikan bahwa momen seleksi P3K ini merupakan kesempatan yang sangat dinanti oleh para tenaga non-ASN.
Ia menekankan bahwa seleksi ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah, baik pusat maupun daerah, dalam menjaring SDM yang berkualitas dan berintegritas untuk memperkuat pelayanan publik di berbagai sektor.

“Proses seleksi ini merupakan lanjutan dari tahapan-tahapan sebelumnya yang telah dilalui. Ia menyebut bahwa formasi yang dibuka meliputi tenaga pendidikan, kesehatan, dan teknis. Semua peserta diminta untuk percaya pada kemampuan diri sendiri dan tidak mengandalkan cara-cara yang tidak sesuai aturan,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan keyakinannya bahwa para peserta telah mempersiapkan diri dengan baik dan memiliki pengalaman yang cukup untuk menghadapi seleksi.
Muchendi berharap seleksi ini dapat menghasilkan ASN P3K yang memiliki loyalitas, integritas, serta kapasitas untuk mendukung pembangunan dan pelayanan di Kabupaten OKI.
Ia mengingatkan bahwa meskipun semua peserta berharap lolos, namun tetap harus mengikuti mekanisme dan ketentuan dari pemerintah pusat. (Lisin/Ril)
Sumber : Diskominfo OKIÂ